Sindiran Sosial pada lagu “Sinawang” Wahid Darjo
Berbicara soal realita saat ini yang terjadi di lingkup kehidupan percintaan anak muda, banyak hubungan yang sudah dipelihara bertahun-tahun harus mengalah dengan kebutuhan ekonomi yang semangkin hari semakin menghimpit, cerita tersebut pula yang tersirat dalam cerita / lyrics lagu terbaru Wahid Darjo yang berjudul “Sinawang” yang diartikan dalam Bahasa Indonesia adalah sepenglihatanku.
Berbicara soal Cinta dan Kebahagiaan sama halnya berbicara tentang lebih dahulu mana telur atau ayam, karena kedua hal tersebut (Cinta dan Kebahagiaan) tidak selalu terlihat secara kasat mata, melainkan setiap pasangan yang menjalankannya lah yang merasakan, karenanya pada perkembangan Zaman dan kehidupan saat ini alasan untuk menentukan Langkah selanjutnya dalam sebuah hubungan percintaan tidaklah lagi menjadi faktor utama, melainkan Sebagian besar alasan yang menjadi hal yang paling utama adalah tingkatan ekonomi.
Dalam hal ini tidak ada yang harus disalahkan, dikarenakan semakin hari kebutuhan hidup semakin besar dan kompleks, karenanya saat ini dari kedua belah pasangan dituntut untuk mempersiapkan kemapanan, baik kemapanan dari sisi ekonomi dan juga pola fikir, dan juga pada kenyataannya banyak pasangan yang ditinggalkan pasangannya karena factor kemapanan ekonomi yang sangat minim, walaupun harus mengenyampingkan perasaan sayang dan cintakasih, namun tak selamanya kemapanan ekonomi dapat memastikan kebahagiaan.